Selasa, 13 Oktober 2009

2012



Menjelang tahun 2012 semakin banyak orang bertanya-tanya, apakah benar di tahun tersebut umat manusia akan musnah dan kiamat akan benar-benar terjadi ?
Belum lagi film baru dari Hollywood yang bertajuk sama yaitu 2012 yang menceritakan tentang kehancuran yang terjadi akibat terjadinya bencana-bencana yang biasa kita temukan akhir-akhir ini seperti Tsunami, gempa bumi yang intensitasnya terus meningkat, banjir dan angin topan.




Beberapa hal yang menghubungkan hal ini adalah adanya ramalan - ramalan yang diberikan sejak jaman yang lalu misalnya ramalan suku Maya yang menjelaskan tentang akhir dunia ini adalah pada 12-12-2012.Untuk jelasnya penjelasan tentang ramalan maya bisa dilihat di sini.



Lalu belum lagi adanya ramalan bangsa Sumeria kuno dalam cerita mistisnya tentang  Planet Nibiru atau planet X yang diceritakan akan datang mengunjungi bumi kembali.
Cerita ini dipopulerkan oleh Zecharia Sitchin tentang annunaki, Nibiru, Tiamat dan berdasarkan kebudayaan Sumeria kuno. Asal Nibiru atau planet X. Pada tahun 1976, sebuah buku kontroversial berjudul The Twelfth Planet atau Planet Kedua belas ditulis oleh Zecharian Sitchin. Sitchin telah menerjemahkan tulisan-tulisan kuno Sumeria yang berbentuk baji (bentuk tulisan yang diketahui paling kuno). Tulisan berumur 6.000 tahun ini mengungkapkan bahwa ras alien yang dikenal sebagai Anunnaki dari planet yang disebut Nibiru, mendarat di Bumi. Ringkas cerita, Anunnaki memodifikasi gen primata di Bumi untuk menciptakan homo sapiens sebagai budak mereka.



Ketika Anunnaki meninggalkan Bumi, mereka membiarkan kita memerintah Bumi ini hingga saatnya mereka kembali nanti. Semua ini mungkin tampak sedikit fantastis, dan mungkin juga sedikit terlalu detail jika mengingat semua ini merupakan terjemahan harfiah dari suatu tulisan kuno berusia 6.000 tahun. Pekerjaan Sitchin ini telah diabaikan oleh komunitas ilmiah sebagaimana metode interpretasinya dianggap imajinatif. Meskipun demikian, banyak juga yang mendengar Sitchin, dan meyakini bahwa Nibiru (dengan orbitnya yang sangat eksentrik dalam mengelilingi Matahari) akan kembali, mungkin pada tahun 2012 untuk menyebabkan semua kehancuran dan terror-teror di Bumi ini. Dari “penemuan” astronomis yang meragukan inilah hipotesis Kiamat 2012 Planet X didasarkan. Lalu, bagaimanakah Planet X dianggap sebagai perwujudan dari Nibiru?
Kemudian terdapat juga “penemuan katai coklat di luar Tata Surya kita” dari IRAS pada tahun 1984 dan “pengumuman NASA akan planet bermassa 4-8 massa Bumi yang sedang menuju Bumi” pada tahun 1933.
Katai coklat adalah obyek sub-bintang dengan massa di bawah batas yang cukup untuk melangsungkan reaksi fusi nuklir-pembakaran hidrogen di intinya seperti yang terjadi pada bintang-bintang deret utama. Namun demikian katai coklat memiliki bagian dalam yang seluruhnya konvektif, dan tidak memiliki perbedaan dalam hal komposisi kimia. Katai coklat memiliki rentang massa antara planet raksasa gas hingga batas terbawah massa bintang; batas atas rentang ini antara 75 hingga 80 massa Jupiter. Saat ini ada beberapa perdebatan mengenai kriteria yang digunakan untuk mendefinisikan pemisahan katai coklat dari planet raksasa pada batas massa terbawahnya (~13 MJ ), dan apakah katai coklat harus mengalami reaksi fusi pada beberapa titik dalam sejarah hidupnya. Pada satu saat, katai coklat bermassa lebih dari 13 MJ melangsungkan fusi deuterium dan yang bermassa lebih dari ~65 MJ juga melangsungkan fusi lithium.
Para pendukung hipotesis kiamat ini bergantung pada penemuan astronomis tersebut, sebagai bukti bahwa Nibiru sebenarnya adalah Planet X yang telah lama dicari para astronom selama abad ini. Tidak hanya itu, dengan memanipulasi fakta-fakta tentang penelitian-penelitian ilmiah, mereka “membuktikan” bahwa Nibiru sedang menuju kita (Bumi), dan pada tahun 2012, benda masif ini akan memasuki bagian dalam Tata Surya kita,dan menyebabkan gangguan gravitasi.


Apapun yang akan terjadi nanti, setidaknya kita bisa dengan bijaksana memilah berita dan menyikapi bahwa tidak seharusnya kita terlalu mengkhawatirkan hal-hal yang belum terjadi . Bukankah memang kiamat itu ada, dan tanda-tandanya sudah diberitahukan kepada kita sesuai dengan agama panutan kita masing-masing. Bagaimanapun juga ramalan adalah ramalan, percaya atau tidak setidaknya bisa dijadikan warning atau persiapan bagi kita seandainya memang terjadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pengikut