Senin, 30 November 2009

Cattle mutilation

Beberapa tahun yang lalu pernah terjadi suatu musibah bagi penduduk disekitar Gunung Kidul,Yogyakarta...ternak mereka tiba-tiba mati  seperti diserang binatang buas, yang mengherankan adalah ternak ini darahnya habis dihisap,lalu diambil hatinya...dan tidak meninggalkan sedikitpun darah ditubuh ternak,korban serangan....( seperti serangan Chupacabras ), yang menjadi tersangka utamanya adalah pulung gantung yang bisa didefinisikan seperti cahaya-cahaya misterius yang beterbangan berwarna hijau kemerah-merahan terang menyilaukan dan berbentuk seperti meteor jatuh. Cahaya itu muncul dan membesar dan jatuh disuatu tempat atau desa...dan dapat dipastikan daerah yang kejatuhan pulung gantung ini akan mendapat musibah...entah ternak atau manusia...


Beberapa gelombang mutilasi ternak dilaporkan pada akhir abad ke-20.  "pemangsa" misterius ini membelah bangkai hewan korbannya dan memotong organ mereka. Serangan pemangsa itu tak terbendung dan  ternak yang mati juga ditemukan bahkan di kebun binatang.



Mutilasi yang terjadi pada tahun 1975 - 1976, adalah yang terburuk di Amerika Serikat.Memakan ribuan korban. Di Colorado saja dilaporkan rata-rata tiga sapi  yang dimutilasi setiap harinya. Gubernur Richard Lamm  kemudian menyatakan bahwa mutilasi ini adalah "salah satu kebiadaban terbesar dalam sejarah industri ternak di barat." Bahkan, kerbau yang dternakkan di daerah Pertahanan US Air Force Station di Gunung Cheyenne pun ikut dimutilasi. Para predator ini tidak dapat dihentikan oleh ribuan tentara yang berpatroli di daerah tersebut.


Pada tahun 2009,  mutilasi ternak kembali merajalela.Tanggal 8 maret,  ditemukan lagi sapi yang mati di dekat Sungai Purgatoire oleh Mike  Duran, seorang peternak sapi.
"Sapi ini  lebih tua dari sapi yang lainnya jadi saya pikir mungkin telah mati secara wajar. ... Aku menaruhnya dekat tempat memandikan hewan di sungai bawah dan pergi melihatnya. Saat posisinya berada di samping dan kelihatan agak aneh, aku melihat lebih dekat lagi,dan melihat bahwa binatang ini telah dipindahkan, "kata Duran. dan yang lebih mengerikan adalah saat melihat lidah binatang ini seperti dipotong dengan laser. Tidak ada darah pada atau di sekitar bangkai dan potongan itu berbentuk bulat sempurna.


Dua minggu kemudian, Jim Garren, seorang peternak dari Walsenburg, Colorado, juga menemukan bangkai sapi yang terpotong."Kami mencari dan mencari dan kami tidak bisa menemukan setetes darah di tanah atau pada bangkai sapi. Aku tidak bisa mengerti bagaimana orang dapat melakukan pembedahan sekaligus mengambil bagian dari tubuh hewan dan sama sekali tidak menumpahkan darah," katanya.


Tidak ditemukan adanya darah merupakan salah satu ciri dari serangan tak terlihat ini. Setelah mengotopsi bangkai, dokter hewan tidak menemukan setetes darahpun di dalamnya. Dan menurut dokter hewan tersebut sangatlah sulit untuk memeras habis darah dari binatang, karena ketika dipotong maka arteri terbuka, dan pembuluh darah vena menutup dan menahan darah untuk kembali. Darah hanya dapat dihilangkan dengan memompa larutan garam  melalui arteri, tetapi hal ini sulit untuk dilakukan di lapangan, dan hanya bisa dilakukan diruangan bedah khusus.


Peternak Tom Miller menemukan salah satu anak sapi yang mati di dekat sebuah bak tempat pakan sapi di mana ternak biasanya berkumpul untuk makan dua kali sehari."Ini adalah hal yang paling aneh yang pernah saya lihat. Aku memotong kulitnya dan tiba-tiba tulang kaki sapi itu jatuh. Semua tulang sapi itu patah," kata Miller.


Hal aneh lainnya yang terjadi adalah bangkai binatang ternak yang seperti dilempar dari atas. Ada beberapa kasus ketika ditemukan, bangkai ternak yang menyangkut di pepohonan, tergantung di tiang listrik, atau tempat lain di mana sapi tidak mungkin bisa disana dengan sendirinya. Jejak-jejak dari hewan ternak di salju atau lumpur  tiba-tiba saja menghilang, seolah-olah binatang-binatang itu terangkat ke udara. Dan yang mengherankan lagi Coyote dan burung pemangsa sama sekali tidak menyentuh bangkai ternak yang termutilasi ini.


Apakah cattle mutilation ini juga yang terjadi di Gunung kidul, apakah pulung gantung ini adalah bentuk lain dari alien abduction yang mencoba melakukan percobaan terhadap binatang ternak...? atau seperti pemangsa dalam  film Predator...?



8 komentar:

  1. blm ad hasil penelitiannya y mbah?
    x file skali.
    yg mnarik it juga tjd di Indonesia.
    d tnggu lanjutannya mbah

    BalasHapus
  2. benar-benar misterius....!!!

    segala hal bisa saja menjadi teori, termasuk alien....?!?!?!

    BalasHapus
  3. wow, ini yang saya cari....

    BalasHapus
  4. apa motivasinya ya....

    BalasHapus
  5. serem amat y ..
    hadoooo ..
    tapi dari dulu hal2 gini kalo ada yang tau kok di umpetin mulu y ..
    payahhhh ..

    :c

    BalasHapus
  6. Hemm... bgaimanapun sungguh sulit kalo ndak ninggalin darah....

    BalasHapus
  7. mungkin ada teori lain yg dapet memecahkannya???mbuh aha mumet

    BalasHapus
  8. waktu SMA aq pnya temen deket yg punya kolam ikan.ukuran kolamnya kira2 5x10 meter persis di depan rumahnya.kolam tu penuh ma ikan (gurami and lainnya)yg perkiraan bakalan d panen minggu ini.jadi rencananya kami d undang k rumahnya untuk pesta ikan bakar besok sepulang sekolah.keesokan harinya pas d sekolah dia membatalkan undangannya dg alasan smua ikan nya mati.bukannya mati terapung seperti biasa tp yg terapung d kolam hanya tinggal tulang2 ikan tanpa daging.seandenya waktu tu aq pnya kamera pasti aq dah foto tuch kolam penuh tulang ikan

    BalasHapus

Pengikut